9 Kelebihan dan Kekurangan Poco X3 Pro

Sinet.Id – Terdapat sembilan kelebihan dan kekurangan Poco X3 pro menurut versi kami. Enam diataranya diklaim sebagai kelebihan Poco X3 pro tersebut seperti durabilitas, tampilan, performa, kamera, daya tahan baterai, hingga speskher dan konektivitasnya yang mampu diunggulkan.

Sedangkan kekurangan Poco X3 pro sendiri terletak pada bagian bentuk bodi yang terbilang besar, respon pixels layar yang dirasa kurang apik, hingga notifikasi yang terbilang cukup mengganggu. Namun, ponsel ini masih layak anda pertimbangkan untuk membelinya.

Nah, pada artikel kali ini kami akan mengulas tuntas mengenai kelebihan dan kekurangan Poco X3 pro yang bisa anda simak. Namun sebelumnya anda bisa mengecek ringkasan spesifikasinya terlebih dahulu pada tabel dibawah ini.

Spesifikasi Poco X3 Pro

Kelebihan dan Kekurangan Poco X3 Pro

Spesifikasi Poco X3 Pro
Layar IPS LCD 6.67 inci
Chipset Qualcomm Snapdragon 860
RAM 6 GB, 8 GB
Memori Internal 128 GB, 256 GB
Kamera 48 MP (wide) 8 MP (ultrawide) 2 MP (macro) 2 MP (depth)
Baterai Li-Po 5160 mAh

 | 

Kelebihan dan Kekurangan Poco X3 Pro

Melihat sekilas dari tabel spesifikasi Poco X3 pro diatas, tentu ponsel ini sangat menarik meski terdapat beberapa kelebihan dan kekurangan Poco X3 pro. Namun tergantung dari anda, apakah kekurangan ponsel ini menjadi hal yang bisa saja atau tidak.

Kelebihan Poco X3 Pro

Smartphone dikatakan menarik karena memiliki fitur-fitur yang dapat menarik perhatian masyarakat. Beberapa poin di bawah ini adalah kelebihan yang mungkin membuat Anda tertarik dengan Poco X3 Pro. Dengarkan satu per satu!

1. Durabilitas

Kelebihan dan Kekurangan Poco X3 Pro

Kelebihan Poco X3 Pro terlihat persis seperti saudaranya Poco X3 NFC. Tidak ada perbedaan dalam hal dimensi dan pemolesan. Hal ini tidak mengherankan karena Poco X3 Pro langsung mengambil desain dari Poco X3 NFC.

Karena itu, Anda akan menemukan modul kamera belakang melingkar yang menonjol dan layar berlubang di ponsel ini. Ada berbagai jenis perangkat yang dibangun di lokasi yang sama. Dimulai dengan tombol power (terintegrasi dengan sensor sidik jari) dan tombol volume di sebelah kanan.

Kemudian di sisi bawah terdapat slot speaker, port USB C, jack audio 3.5mm, dan mikrofon. Di bagian tersebut terdapat slot SIM hybrid. Terakhir, di bagian atas adalah earbud dan IR Blaster. Bukannya Poco tidak mau membuat desain baru untuk Poco X3 Pro.

Namun, fokus mereka pada ponsel ini adalah meningkatkan performa. Toh desain yang digunakan membuat Poco X3 Pro nyaman digenggam dan awet. Srivatsa Ramesh dari Tech Radar mengatakan, ponsel ini terasa kokoh saat digenggam. Chetan Nayak dari Indiana Express bersaing dengan Srivatsa. Menurutnya, Poco X3 Pro memiliki build quality yang baik meski frame dan back cover berbahan plastik.

Lantas, apa yang membuat Poco X3 Pro begitu nyaman untuk digenggam? Pertama, cover belakang menggunakan dua finishing, matte dan glossy. Lapisan matte dipasang di kedua sisi, bersama dengan lapisan mengkilap yang menampilkan logo “Poco” yang ikonik.

Kedua, bingkai yang menyatukan bagian depan dan belakang ponsel memiliki bentuk melengkung. Menurut Harish Jonnalagadda di laman Android Central, bentuk bingkai ini memudahkan orang untuk menggenggam Poco X3 Pro.

Pindah ke alasan mengapa ponsel ini memiliki daya tahan yang baik. Alasan pertama adalah dengan mengadopsi desain NFC Poco X3, Poco X3 Pro mewarisi sertifikasi IP53 untuk ketahanan terhadap debu dan percikan. Angka 5 berarti ponsel ini masih bisa mendapatkan sedikit debu.

Namun, debu yang masuk tidak mengganggu kinerja ponsel. Sedangkan angka 3 menandakan bahwa ponsel ini tahan terhadap percikan cairan di salah satu sisinya. Beralih ke alasan kedua, bagian depan Poco X3 Pro dilindungi Corning Gorilla Glass 6.

✔️  10 Kelebihan dan Kekurangan Tecno Pova 2

Namun, Gorilla Glass 6 lebih kuat dari Gorilla Glass 5 yang terhubung ke layar NFC Poco X3. Masalah ketahanan gores adalah sama. Namun, Gorilla Glass 6 diklaim lebih tahan terhadap kerusakan, ketika ponsel dijatuhkan dari ketinggian 1 meter di permukaan yang tidak rata.

2. Tampilan

Kelebihan dan Kekurangan Poco X3 Pro

Soal tampilan juga masuk dalam kelebihan Poco X3 pro. Sejauh ini, jangan kecewa dengan fakta bahwa Poco X3 Pro 6,67 inci menggunakan panel IPS, bukan keluarga OLED. Karena nyatanya, tidak ada penguji yang mengeluhkan kualitas tampilan.

Reproduksi warna dan sudut pandang layar Full HD+ (1080 x 2400 piksel). Sementara itu, Srivatsa Ramesh mengaku masih bisa berkirim pesan menggunakan ponsel ini meski berada di luar ruangan.

Dapat dikatakan bahwa Poco X3 Pro merupakan salah satu ponsel dengan layar IPS terbaik di kategori harganya. Di sisi lain, pengakuan pemeriksa bisa bersifat pribadi. Jadi, mari kita lihat tes terukur yang dilakukan oleh GSM Arena.

Pertama, masalah kecerahan layar. Layar Poco X3 Pro dapat memancarkan kecerahan maksimum 458 nits jika diatur secara manual. Tingkat kecerahan dapat menembus 534 nits saat disetel ke otomatis. Angka itu lebih rendah dari NFC Poco X3 (630 nits), tetapi masih sangat cerah.

Anehnya, kecerahan layar ponsel ini paling rendah bisa mencapai 0,9 nits! Sangat jarang menemukan telepon yang dapat memiliki kurang dari 1 net. Semakin rendah kecerahan layar, semakin nyaman ponsel Anda dalam gelap atau malam hari.

Alasan kedua adalah masalah kontras dan akurasi warna. GSM Arena mengatakan kontras warna monitor ini sangat bagus karena mencapai 1400: 1. Akurasi warna mendekati kesempurnaan dalam ruang warna sRGB, pada pengaturan suhu warna standar.

Di atas kertas, tampilan X30 Pro bukan sekadar layar IPS acak. Pasalnya, kecepatan refresh 120Hz (adaptif) sudah didukung. Ini akan memungkinkan Anda untuk mengalami tampilan animasi yang sangat halus. Anda juga tidak perlu khawatir jika refresh rate yang tinggi membuat ponsel boros baterai.

Pasalnya, beberapa detik setelah terakhir kali jari Anda menyentuh layar, ponsel akan otomatis beralih ke mode 60Hz. Beberapa aplikasi seperti YouTube dan Netflix selalu berjalan pada 60Hz.

Terakhir, mendukung tampilan Poco X3 Pro Widevine L1 dan HDR 10. Dukungan Widevine L1 memungkinkan Anda menonton konten Full HD dari Netflix. Namun, hingga tulisan ini dibuat, Netflix dan banyak aplikasi lain belum mengenali ponsel ini sebagai perangkat yang dapat memutar video HDR.

3. Performa Apik

Kelebihan dan Kekurangan Poco X3 Pro

Kelebihan Poco X3 pro selanjutnya pada bagian performa. Ini adalah pertanyaan seberapa besar chipset Snapdragon 860 akan mempengaruhi kinerja Poco X3 Pro. Namun, sebelum membahas hasil pengujian, mari kita lihat dulu profil chipset Qualcomm ini.

Snapdragon 860 merupakan chipset yang dibuat dari proses manufaktur 7nm. Chipset delapan inti terdiri dari inti Kryo 485 Prime (2,96 GHz) yang cepat, inti Kryo 485 Gold (2,42 GHz) sedang, dan empat inti Kryo 485 Silver (1,78 GHz) yang hemat energi.

Kryo 485 Prime dan Kryo 485 Gold menggunakan arsitektur modern Cortex A76, sedangkan Kryo 485 Silver didasarkan pada Cortex A55. Selain itu, Snapdragon 860 juga memiliki GPU Adreno 640 dengan clock 675MHz.

Sesuai ekspektasi Anda, Snapdragon 860 mampu membuat Poco X3 Pro “berjalinan” dengan semua ponsel kelas menengah di dunia. Di Antutu 8, Poco X3 Pro berhasil mencetak skor 453.223. Poco X3 meninggalkan NFC yang hanya mencetak angka 283.750. Skor Poco X3 Pro hampir di kisaran utama, yang umumnya 500 ribu ke atas.

✔️  Review 9 Kelebihan dan Kekurangan Samsung Galaxy M62

Tes selanjutnya adalah mengukur kemampuan single-core dan multi-core menggunakan aplikasi Geekbench 5. Sekali lagi, Poco X3 Pro menempati urutan pertama dengan skor tunggal 735 poin dan skor multi-core 2574. Tidak ada chipset kelas menengah. bisa mengalahkan Snapdragon 860 dalam hal ini.

Lantas, bagaimana dengan kehandalan dari segi grafis? Tentu saja hasil yang diperoleh tidak berbeda dengan pengujian sebelumnya. Dalam pengujian GFX Manhattan ES 3.1 (di layar), Poco X3 Pro dapat menghasilkan hingga 67 frame per detik. Selama GFX Car Chase ES 3.1 (di layar), ponsel ini mencatatkan kapasitas 38 fps.

Menariknya, Poco X3 Pro tidak mengalami peningkatan panas yang mencolok saat pengujian, hanya sedikit hangat. Hal ini mungkin karena sistem pendingin cair berbasis ruang uap ponsel ini mampu bekerja dengan baik.

Menjadi salah satu hp gaming murah, Poco X3 pro sanggup menjalankan game berat seperti Genshin Impact meski digafis standar. Ponsel ini masih layak anda pertimbangkan untuk membelinya.

4. Kemampuan Kamera

Kelebihan dan Kekurangan Poco X3 Pro

Poco X3 Pro tidak dirancang untuk dapat menghasilkan gambar yang luar biasa. Sekali lagi, ponsel ini fokus pada performa cepat. Oleh karena itu, Poco telah melakukan sedikit pengurangan pada versi X3 Pro.

Hal ini terlihat dari kamera utama yang kini dibekali dengan resolusi 48MP dan lensa f/1.8 (sensor Sony IMX582). Pendahulunya, X3 NFC, menggunakan resolusi yang lebih besar: 64 MP dengan aperture f/1.9. Kamera beresolusi ultra tinggi menjadi target comeback berikutnya. Resolusi yang digunakan sekarang adalah 8 MP (f/2.2), turun 5 MP dari NFC X3.

Kehadiran chipset kelas atas saja dapat membantu meningkatkan pemrosesan gambar X30 Pro. Apakah asumsi ini benar? Mari kita lihat pengalaman para penguji.

Selain lensa utama dan ultra-wide, ada lensa lain di bagian belakang yang bisa digunakan untuk memotret. Ini adalah lensa makro 2 MP, f/2.4. Namun, dapat dikatakan bahwa foto-fotonya tidak bagus. Kurangnya detail, saturasi warna dan kontras.

Pindah ke depan, ada kamera selfie 20MP, f/2.2 yang didukung oleh sensor Samsung S5K3T2 ISOCELL Plus 1/3,4 inci. gambar-gambarnya indah. Detail, kontras, dan nada warna sangat bagus.

Terakhir, dalam hal perekaman video, resolusi 4K pada 30fps dapat dilakukan oleh kamera utama. Kamera utama juga dapat merekam video 1080p 60fps atau 1080p 30fps. Sedangkan kamera ultra-cepat menghasilkan video 1080p pada 30 frame per detik. Kamera makro juga dapat merekam video hingga 720p pada 30 frame per detik.

5. Ketahanan Baterai

Kelebihan dan Kekurangan Poco X3 Pro

Ponsel dengan performa yang baik mungkin tidak memberikan pengalaman yang maksimal kepada pengguna. Apalagi jika baterai yang Anda miliki tidak bisa menahan ponsel dalam waktu lama. Untungnya, kelebihan Poco X3 Pro memiliki baterai Li-Polymer yang sangat tahan lama.

Baterai 5160 mAh cukup untuk membuat Poco X3 Pro tetap berjalan sepanjang hari, bahkan dalam penggunaan yang berat. Poco X3 Pro dapat digunakan selama 32 jam 44 menit untuk melakukan panggilan (dalam jaringan 3G).

Jika Anda menggunakannya untuk internet dengan Wi-Fi, waktu penggunaan dapat mencapai 17 jam. Sedangkan jika digunakan untuk mengatur video offline, ponsel bisa bekerja selama 11 jam 49 menit.

Baterai Poco X3 Pro tidak hanya tahan lama, tetapi juga dapat terisi dengan cepat saat diisi daya. Menurut pengujian, baterai dapat diisi hingga 59 persen dalam 30 menit pengisian daya menggunakan adaptor 33W bawaan.

6. Speaker, Port, dan Konektivitas

Selain layar dan kinerja, apa lagi yang dibutuhkan seseorang untuk mendapatkan pengalaman bermain game yang baik? Itu benar, pengeras suara. Poco X3 Pro juga tidak memiliki masalah dengan itu karena memiliki speaker stereo.

✔️  10 Kelebihan dan Kekurangan Xiaomi Redmi Note 10s

Ada satu speaker di bagian bawah, sedangkan speaker lainnya terhubung ke lubang suara di atas. Suara dari amplifier terlalu keras. Kenyaringan mencapai -26,1 LUFS (skala unit volume penuh), dalam kisaran yang baik menurut GSM Arena. Yang kurang dari speaker ini hanyalah masalah bass.

Jika Anda tidak puas dengan suara yang keluar dari speaker, Anda dapat menggunakan jack audio 3.5mm. Port audio yang paling banyak digunakan di dunia tidak ketinggalan di ponsel ini. Anda juga tidak kesulitan menemukan headphone berkualitas di pasaran.

Di sisi lain, Anda tidak benar-benar memiliki teknologi jaringan masa depan, 5G, di Poco X3 Pro. Hal ini wajar karena chipset Snapdragon 860 secara default tidak memiliki modem 5G.

Lagi pula, jika modem 5G eksternal disertakan, harga ponsel tentu akan lebih mahal. Poco akhirnya memilih langkah bijak dengan menyediakan teknologi NFC yang lebih efisien bagi pengguna di Indonesia.

Kekurangan Poco X3 Pro

Menjadi sempurna itu tidak mungkin, begitu juga Poco X3 Pro. Ponsel ini memiliki banyak keunggulan. Namun tetap tidak terlepas dari banyak kekurangannya.

1. Bentuk Besar dan Berat

Tidak ada yang bisa menyangkal bahwa Poco X3 Pro bukanlah ponsel yang ringkas. Mencerminkan dimensi 165,3 x 76,8 x 9,4mm, ponsel ini besar dan tebal. Ponsel ini akan membuat tangan Anda kenyang seketika. Apalagi jika tangan Anda kecil.

Jika Anda hanya membawanya, Poco X3 Pro nyaman, seperti yang ditunjukkan pada keunggulan poin pertama. Namun, ponsel ini pasti sangat tidak nyaman jika digunakan dengan satu tangan. Harish Gunalagada dan Srivatsa Ramesh juga mengatakan demikian.

Selain bentuknya yang ringkas, Poco X3 Pro juga berat, dengan bobot 216 gram. Karena ekstensi layar hanya 6,67 inci, distribusi bobotnya kurang merata. Alhasil, ponsel ini memberikan kesan lebih berat dibandingkan ponsel lain dengan bobot yang sama, namun memiliki layar yang lebih lebar.

2. Respons Piksel Layar

Yang menjadi kekurangan Poco X3 pro pada bagian responsi pixel layarnya. Penjelasan singkatnya adalah piksel pada panel IPS layar ponsel ini memiliki waktu respons yang sedikit lebih lama. Karena itu, gagap muncul. Namun, fenomena ini tidak mempengaruhi kinerja sama sekali.

3. Notifikasi

Salah satu alasan Poco X3 Pro memiliki daya tahan baterai yang baik adalah manajemen daya yang dilakukan MIUI 12. MIUI 12, yang didasarkan pada Android 11, mengatur semua aplikasi dalam mode hemat daya secara default.

Namun, pengaturan hemat daya ini menimbulkan masalah dengan notifikasi yang masuk. WhatsApp bisa mengalami keterlambatan pengiriman notifikasi hingga satu jam. Beberapa aplikasi juga mengalami penundaan dalam pengiriman notifikasi.

Bahkan, secara teori, software akan mempelajari kebiasaan penggunanya untuk melihat aplikasi mana yang sering digunakan dan mana yang tidak. Dengan cara ini, ponsel akan mengetahui aplikasi prioritas untuk bekerja secara normal. Namun, fungsi ini belum terjadi di Poco X3 Pro.

Anda juga harus mengatur satu aplikasi pada satu waktu sehingga Anda tidak memiliki batasan konsumsi daya yang berlebihan. Langkah ini juga untuk menentukan apakah fungsionalitas aplikasi dinonaktifkan atau tidak.

Kesimpulan

Jika Anda seorang gamer dengan anggaran terbatas, maka Anda tidak perlu berpikir dua kali untuk mendapatkan kembali ponsel ini. Poco X3 Pro akan mulai dijual Xiaomi Indonesia di Indonesia mulai 22 April 2021.

Melihat harga rilisnya, bahkan yang sudah terlanjur membeli Poco X3 NFC mungkin sedih. Pasalnya, Poco X3 NFC juga dijual di kisaran harga yang sama, terutama varian 8/128 GB.

Leave a Comment